Amankah Memegang Behel Atau Handle Belakang Motor Saat Berkendara?

  • Whatsapp

Masih sering kita lihat para penumpang sepeda motor masih memegang Handle belakang dari sepeda motornya ketika berkendara, apakah hal tersebut aman? Nah berikut ini kita akan bahas secara tuntas terkait hal tersebut.

 

Pertama sekali sudah menjadi hal wajib diketahui terkait kapasitas penumpang dari sepeda motor adalah hanya 1 orang saja, artinya setiap sepeda motor hanya dapat dinaiki maksimal 2 orang termasuk pengendaranya.

 

Ada 7 hal pada postur tubuh kita saat berkendara  yang mesti diperhatikan dan diposisikan dengan tepat ketika berkendara yaitu : Kepala, Pundak, Sikut, Tangan, Pinggul, Lutut, dan Kaki. Sementara untuk penumpang yang dibonceng sendiri hampir sama dengan pemboncengnya, namun ada 3 hal yang  perlu disesuaikan kembali sebagai penumpang yaitu : Tangan, Lutut, dan Kakinya. Tangan memegang erat pemboncengnya, lalu posisi lutut menjepit secara ringan pembonceng, dan posisi kaki tentunya berpijak pada pijakan kaki atau foot step pada kursi penumpang, dengan begitu penumpang sepeda motor dapat menyelaraskan pergerakan dari sepeda motor.

Kemudian terkait berpegangan pada rail rear grab atau behel pegangan belakang motor saat dibonceng tidak disarankan karena beresiko. Karena bagian motor tersebut adalah sebagai alat bantu saat memposisikan motor dalam kondisi parkir bukan untuk sebagai pegangan saat dibonceng.

 

“Nah jika penumpang memposisikan tangannya di bagian tersebut akan menyulitkan penumpang untuk menyelaraskan pergerakan dari sepeda motor sehingga juga akan membuat pengendara lebih sulit mengontrol sepeda motornya , misal pada saat bermanuver maupun saat akselerasi dan deselerasi, bahayanya terutama bagi penumpang bisa berpotensi terjatuh, genggamannya dapat terlepas karena tidak berpegangan pada titik yang tepat tadi serta kenyamanan juga akan terganggu”. Tambah Christofer Valentino selaku Instrukturnya Capella Honda Kepri alias PT. Capella Dinamik Nusantara wilayah Kepulauan Riau.

 

Dari sharing ini tentunya dapat kita simpulkan apakah berpegangan pada Handle atau Behel Belakang sepeda motor itu aman atau tidak nih, tentunya tidak disarankan dan malah berpotensi bahaya bagi kita dong ya. Dan perlu dibiasakan nih untuk selalu memperhatikan postur saat berkendara dan berboncengan seperti yang sudah disampaikan diatas agar berkendara kita semakin aman dan nyaman layaknya  tagline Safety Ridingnya  sepeda motor Honda yaitu #Cari_Aman Saat Saik Motor.

Amankah Memegang Behel Atau Handle Belakang Motor Saat Berkendara?

Masih sering kita lihat para penumpang sepeda motor masih memegang Handle belakang dari sepeda motornya ketika berkendara, apakah hal tersebut aman? Nah berikut ini kita akan bahas secara tuntas terkait hal tersebut.

Pertama sekali sudah menjadi hal wajib diketahui terkait kapasitas penumpang dari sepeda motor adalah hanya 1 orang saja, artinya setiap sepeda motor hanya dapat dinaiki maksimal 2 orang termasuk pengendaranya.

Ada 7 hal pada postur tubuh kita saat berkendara yang mesti diperhatikan dan diposisikan dengan tepat ketika berkendara yaitu : Kepala, Pundak, Sikut, Tangan, Pinggul, Lutut, dan Kaki. Sementara untuk penumpang yang dibonceng sendiri hampir sama dengan pemboncengnya, namun ada 3 hal yang perlu disesuaikan kembali sebagai penumpang yaitu : Tangan, Lutut, dan Kakinya. Tangan memegang erat pemboncengnya, lalu posisi lutut menjepit secara ringan pembonceng, dan posisi kaki tentunya berpijak pada pijakan kaki atau foot step pada kursi penumpang, dengan begitu penumpang sepeda motor dapat menyelaraskan pergerakan dari sepeda motor.

Kemudian terkait berpegangan pada rail rear grab atau behel pegangan belakang motor saat dibonceng tidak disarankan karena beresiko. Karena bagian motor tersebut adalah sebagai alat bantu saat memposisikan motor dalam kondisi parkir bukan untuk sebagai pegangan saat dibonceng.

“Nah jika penumpang memposisikan tangannya di bagian tersebut akan menyulitkan penumpang untuk menyelaraskan pergerakan dari sepeda motor sehingga juga akan membuat pengendara lebih sulit mengontrol sepeda motornya , misal pada saat bermanuver maupun saat akselerasi dan deselerasi, bahayanya terutama bagi penumpang bisa berpotensi terjatuh, genggamannya dapat terlepas karena tidak berpegangan pada titik yang tepat tadi serta kenyamanan juga akan terganggu”. Tambah Christofer Valentino selaku Instrukturnya Capella Honda Kepri alias PT. Capella Dinamik Nusantara wilayah Kepulauan Riau.

Dari sharing ini tentunya dapat kita simpulkan apakah berpegangan pada Handle atau Behel Belakang sepeda motor itu aman atau tidak nih, tentunya tidak disarankan dan malah berpotensi bahaya bagi kita dong ya. Dan perlu dibiasakan nih untuk selalu memperhatikan postur saat berkendara dan berboncengan seperti yang sudah disampaikan diatas agar berkendara kita semakin aman dan nyaman layaknya tagline Safety Ridingnya sepeda motor Honda yaitu #Cari_Aman Saat Saik Motor.

Related posts

Leave a Reply