Aceh Timur – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Timur menghimbau masyarakat agar rutin mengecek dan membersihkan selokan untuk mencegah terjadinya banjir.
Disampaikan oleh Kepala BPBD Kabupaten Aceh Timur,Ashadi,jika selama 2 bulan kedepan diperkirakan cuaca akan cukup ekstrem.
“Beberapa waktu lalu, dari BMKG juga sudah sempat memberi tahu hal tersebut, oleh karena itu masyarakat harus lebih berhati-hati,”ujarnya saat ditemui awak media
Sementara itu, ia juga meminta masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, terutama di selokan.
Menurutnya alangkah lebih baik jika masyarakat memilah-milah sampah rumah tangga, karena masih ada yang dapat digunakan dan didaur ulang.
Dia menjelaskan, berdasarkan data laporan rutin dari kecamatan dan hasil kajian BPBD Aceh Timur, rawan bencana”Selain karena berada di dataran rendah dan adanya di saluran udara.
Lebih lanjut, ia juga meminta masyarakat untuk menebang pohon-pohon yang sekiranya sudah berumur tua dan tidak kokoh lagi.
“Sebagai antisipasi saja, takut ada angin besar dan pohon tersebut tumbang menimpa bangunan atau orang,” katanya.
Selain itu, menanam pohon yang sudah tua pun dilakukan untuk lahan sehingga bisa ditanami dengan bibit pohon yang masih baru.
Ashadi, mengakui jika dalam 2 bulan ke depan tim BPBD Kabupaten Aceh Timur juga akan terus siaga jika ada suatu kejadian.
“Kita ada tim reaksi cepat yang biasanya muncul secara bergantian untuk stand by. Namun, jika memang dalam situasi mendesak, kami akan menurunkan nomor anggota untuk stand by di lapangan,” lanjutnya.
Ia berharap agar masyarakat dapat memahami dan menjalankan betul langkah-langkah mencegah dan mengantisipasi banjir tersebut sehingga tidak ada ruginya.pungkas Ashadi kepala BPBD Aceh Timur.(Dd).