Cilegon,- Matamedia.co.id,- Terkait pekerjaan betonisasi dan pekerjaan hotmix Jalan Rambutan – Manggis, Komplek KS pagebangan yang menggabungkan di dua wilayah Kelurahan Ciwaduk dan kelurahan Jombang, Kota Cilegon menuai kontroversi, pasalnya Jalan yang tersebut terbilang masih layak 90 persen, bahkan terbilang tidak ada jalan yang berlubang dan tidak rusak parah
Salah satu warga link tersebut dan juga aktivis senior Kimung, menurutnya warga yang berada di lingkungan yang terdampak tersebut menanyakan jalan rambutan – Manggis tersebut berdasarkan usulan siapa.
“Kami menanyakan atas dasar usulan siapa, warga, RT/RW kelurahan atau kecamatan, apakah itu usulan dari dinas terkait langsung,” katanya.
Menurutnya, warga lingkungan tersebut juga tidak ada pemberitahuan atau dilibatkan dalam sosialisasi di musrembang kelurahan maupun kecamatan.
“Warga tidak ada pemberitahuan bahwa akan ada proyek betonisasi di jalan, bahkan warga tidak pernah mengusulkan terkait betonisasi dan hotmix tersebut,” tambahnya.
Sementara itu, saat ditemui dilapangan Konsultan Pengawas Suryana mengatakan terkait dengan peningkatan jalan rambutan dirinya hanya pegawai yang disuruh oleh atasannya.
“Saya mah kurang paham kang langsung aja di dinas,” ucapnya.
Suryana juga menegaskan dirinya sudah berkoordinasi dengan pelaksana kegiatan untuk segera mensosialisasikan terkait adanya kegiatan di jalan rambutan – manggis yang berada di perbatasan Kelurahan Ciwaduk – Jombang kota Cilegon
“Kalau kita selaku konsultan pengawas sudah mengarahkan ke kontraktor untuk segera sosialisasi kepada warga dan pihak kelurahan,” pungkasnya .
Diketahui kegiatan rekontruksi jalan tersebut dilaksanakan oleh CV. Laseba dengan Pagu anggaran sekitar Rp. 1.023.579.842,92 APBD Kota Cilegon TA 2023.
Sedangkan pekerjaan Hotmix jalan manggis akan dikerjakan oleh PT Alina Utama Karya dengan Pagu anggaran RP.272.395.246,58 yang bersumber dari APBD Kota Cilegon TA 2023.
