Kedua pejabat tersebut hadir untuk menerima penghargaan. Helldy Agustian dinobatkan sebagai Tokoh Pejabat Inovatif Pendorong Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui Pendidikan, sementara Reda Manthovani dianugerahi penghargaan sebagai Tokoh Pejabat Peduli Dana Desa.
Selain menerima penghargaan, Helldy dan Reda juga diminta untuk memberikan penghargaan kepada pelaku industri di bidang properti dan perbankan yang dinilai terbaik dalam membangun desa dan menata kota.
Dalam kesempatan tersebut, Helldy menyampaikan bahwa ia sudah lama mengenal Reda Manthovani. “Saya kenal Pak Reda Manthovani sudah lama, karena kita sama-sama alumni dari Universitas Pancasila, Jakarta. Dia dari jurusan fakultas Hukum, sedangkan saya dari fakultas Ekonomi. Beliau juga pernah berkarir di Banten sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Cilegon pada tahun 2012, serta sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Banten, sebelum menjabat sebagai Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen (Jamintel) Kejaksaan Agung,” ujar Helldy.
Sementara itu, Reda Manthovani memberikan pujian tinggi kepada Wali Kota Cilegon. Ia menilai penghargaan yang diterima Helldy sebagai Tokoh Pejabat Inovatif Pendorong Peningkatan SDM melalui Pendidikan sangat layak diberikan. “Penghargaan yang diterima Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian, sudah sangat layak. Kepedulian beliau terhadap masyarakat dalam menciptakan pembangunan dan kemajuan di Kota Cilegon sangat patut diapresiasi,” kata Reda usai acara.
Reda menambahkan bahwa Helldy adalah pemimpin yang inovatif dan kreatif dalam menjalankan pemerintahan di Kota Cilegon. “Banyak informasi yang saya dengar tentang prestasi-prestasi yang diraihnya dalam membangun Kota Cilegon selama masa jabatannya. Itu sangat bagus menurut saya. Satu kalimat untuk Wali Kota Cilegon, ‘Bisa Membangun Kota Cilegon Lebih Baik’,” pungkas Reda.
Kegiatan ini tidak hanya memperkuat hubungan baik antara kedua pejabat, tetapi juga menjadi momen penting untuk mengapresiasi upaya mereka dalam memajukan masyarakat melalui berbagai program inovatif dan pembangunan berkelanjutan.