Cilegon,- Matamedia.co.id,- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Cilegon mengadakan pertemuan dengan awak media yang bertemakan “Penguatan Kelembagaan Melalui Peran Serta Media” di Coffee n Toast Kelurahan Kota Bumi, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, Banten, pada Selasa (07/11/2023). Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan peran penting media dalam memastikan kelancaran dan kesuksesan Pemilu 2024.
Koordinator Divisi Pencegahan Partisipasi dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Kota Cilegon, Subiah, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya untuk mengedukasi masyarakat dan memobilisasi partisipasi mereka dalam proses pemilihan umum mendatang. “Kami bermitra dengan teman-teman media untuk secara aktif mendukung kesuksesan Pemilu 2024. Bawaslu sangat membutuhkan peran media dalam mensosialisasikan pengawasan pemilu demi menjaga integritas, keadilan, dan demokrasi dalam proses tersebut,” ujarnya.
Dalam era digital yang semakin berkembang, informasi dapat dengan mudah menyebar melalui media sosial. Oleh karena itu, kerjasama antara Bawaslu dan media sangat penting dalam mengawasi jalannya pemilu dan menyebarkan informasi yang benar. Selain itu, mereka juga memiliki tanggung jawab untuk melawan berita palsu (hoaks) dan mencegah penyebaran berita provokatif yang dapat menciptakan ketegangan di tengah masyarakat.
“Di era digital ini, semua informasi dapat dengan cepat menyebar melalui media sosial. Oleh karena itu, kami, bersama teman-teman media, memiliki peran krusial dalam melawan berita palsu dan pemberitaan yang bersifat provokatif. Hal ini penting untuk memastikan bahwa Pemilu berjalan dengan lancar dan damai,” tambah Subiah.
Kerja sama antara Bawaslu dan media memiliki dampak positif yang signifikan dalam menjaga integritas pemilu dan memastikan partisipasi yang lebih besar dari masyarakat. Media memiliki kekuatan untuk mencapai audiens yang luas dan menyampaikan pesan tentang pentingnya pemilu yang jujur dan demokratis.
Selain itu, peran media dalam memerangi berita palsu (hoaks) sangat penting. Dalam dunia yang semakin terhubung, informasi yang tidak benar dapat menyebar dengan cepat dan mempengaruhi persepsi masyarakat.
“Dengan kerja sama yang kuat antara Bawaslu dan media, mereka dapat bersama-sama mengidentifikasi dan menangkal berita palsu yang mungkin muncul selama proses pemilu.” Ungkapnya.
Melalui pertemuan para awak media ini, Bawaslu Kota Cilegon berusaha membangun kemitraan yang kuat dengan para profesional media. Mereka berharap bahwa kerja sama ini akan membantu menciptakan pemilu yang lebih transparan, jujur, dan demokratis. Pada akhirnya, tujuan utama dari upaya ini adalah untuk memberikan pemilu yang dapat dipercayai oleh masyarakat dan menjaga stabilitas demokrasi di Kota Cilegon.
Era digital membawa tantangan baru dalam menjaga integritas pemilu. Berita palsu dan pemberitaan provokatif dapat dengan mudah menyebar melalui platform media sosial, dan itu dapat mempengaruhi proses pemilu dan keputusan pemilih. Oleh karena itu, Bawaslu dan media harus bersatu untuk mengatasi tantangan ini.
Kerja sama ini juga melibatkan upaya untuk memberikan pendidikan kepada masyarakat tentang bagaimana membedakan berita yang benar dan yang palsu. Dengan pengetahuan yang lebih baik, masyarakat akan lebih mampu mengidentifikasi informasi yang tidak akurat dan tidak terpercaya.
Pertemuan media antara Bawaslu Kota Cilegon dan para awak media adalah langkah positif menuju Pemilu 2024 yang lebih berkualitas. Dalam era digital, peran media sangat penting dalam mensosialisasikan pengawasan pemilu dan melawan berita palsu. Kerja sama yang erat antara Bawaslu dan media akan membantu memastikan bahwa pemilu berjalan dengan jujur, adil, dan damai. Ini adalah langkah yang penting dalam menjaga integritas demokrasi di Kota Cilegon.
(Priadz)