Cilegon,- Matamedia.co.id,- PT. Lugas Multimedia Nusantara mengadakan rapat untuk menyusun acara Milad Lugas TV ke-IV dengan Mameu Yai Uyat sebagai ketua panitia. Beliau, seorang tokoh seniman di Kota Cilegon, telah mengonfirmasi rencana perlombaan stand up comedy tingkat SMA dan mahasiswa se-kota Cilegon dalam rangkaian acara tersebut, sambil juga menyoroti kegiatan sosial.
Mameu Yai Uyat, yang dikenal sebagai pelaku UMKM Kopi Jawara, menyatakan bahwa rapat pembentukan panitia berlangsung lancar pada hari Jumat, 05/01/2024. Dalam pernyataannya, beliau menjelaskan bahwa konsep Milad Lugas TV ke-IV tidak akan jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, di mana berbagi menjadi nilai utama, dengan penambahan perlombaan stand up comedy sebagai elemen baru.
Tema yang diusung dalam Milad Lugas TV ke-IV adalah “Hadir Untuk Senyum Nusantara.” Mameu Yai Uyat mengungkapkan harapannya bahwa acara ini akan membawa senyum ke wajah masyarakat Nusantara. Selaku perwakilan panitia, beliau juga meminta dukungan dan partisipasi dari sahabat-sahabat Lugas TV se-Nusantara. Doa dan harapannya adalah agar acara berjalan dengan lancar dan sesuai dengan harapan bersama.
Untuk diketahui, PT. Lugas Multimedia Nusantara, yang dimiliki oleh Badia Sinaga, telah berkiprah sejak peluncuran pemberitaannya pada 28 Februari 2020. Dalam Milad Lugas TV pertama, perusahaan ini memberikan santunan kepada anak yatim piatu. Pada Milad Lugas TV ke-II, kegiatan sosial melibatkan santunan anak yatim, bantuan kepada Pertuni (Persatuan Tuna Netra Indonesia) kota Cilegon, pembagian masker, serta bantuan sembako untuk pemulung dan tukang becak. Sementara itu, Milad Lugas TV ke-III menyajikan acara menarik seperti mancing bareng di Situ Rawa Arum, santunan anak yatim, dan pemberian sembako kepada pemulung dan tukang becak.
Perayaan Milad Lugas TV bukan hanya tentang merayakan pencapaian perusahaan, tetapi juga menunjukkan komitmen mereka untuk terus berkontribusi positif pada masyarakat. Bergabunglah dalam momen bersejarah ini dan saksikan bagaimana Lugas TV terus tumbuh, sambil tetap menjaga nilai-nilai kebersamaan dan kebaikan.