Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian, juga menyampaikan kebanggaannya bahwa PAMSA Kota Cilegon telah memenuhi standar kesehatan yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan. “PAMSA ini telah melalui serangkaian uji coba dan telah memenuhi standar Kemenkes, sehingga aman untuk dikonsumsi,” ungkapnya dengan yakin.
Helldy juga menegaskan bahwa pengelolaan air minum ini ditujukan utama bagi kesejahteraan masyarakat sekitar, dengan harapan dapat memenuhi kebutuhan air minum secara lebih efisien. “Dengan kehadiran PAMSA, kami berharap masyarakat tidak lagi perlu mengkhawatirkan kualitas air minum mereka. Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa keberadaan PAMSA ini akan dirasakan langsung oleh masyarakat sekitar,” tegasnya.
Di kesempatan yang sama, Ketua Umum Pengurus Pusat HAKLI, Arif Sumantri, menjelaskan bahwa sumber air PAMSA Kota Cilegon berasal dari air tanah yang dikelola oleh PUPR Kota Cilegon. “Meskipun sumber air sudah bersih, namun kami telah mendirikan fasilitas laboratorium dan instalasi suplai agar air yang bersih tersebut dapat langsung dikonsumsi oleh masyarakat,” paparnya.
Dengan peresmian PAMSA ini, Cilegon membuktikan komitmennya dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat melalui penyediaan air minum yang aman, sehat, dan berkelanjutan. Langkah ini diharapkan akan menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam upaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan di bidang kesehatan dan lingkungan.