Cilegon,- Matamedia.co.id,- Selama tiga hari yang penuh semangat, sebanyak 75 peserta dari berbagai kalangan anak muda, terutama warga Nahdliyyin yang berkeinginan berkhidmat melalui jalur Ansor dan Banser, turut serta dalam Pendidikan Latihan Dasar (Diklatsar) tersebut. Lokasi kegiatan berlangsung di Ponpes Al-Qur’an Asshohaabah, Link. Palas, Cilegon, menciptakan suasana yang penuh semangat dan kebersamaan.
Ketua GP Ansor PC Kota Cilegon, Asep Awaluddin, menekankan bahwa peserta berasal dari delegasi kader Nahdliyyin yang tersebar di berbagai Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Kota Cilegon. Ini menjadi bukti komitmen tinggi dari kalangan pemuda Nahdlatul Ulama untuk berpartisipasi aktif dalam memperkuat organisasi melalui Banser NU.
Diklatsar Banser NU, sebagai salah satu ikhtiar, bertujuan memperkuat pergerakan Nahdlatul Ulama tidak hanya secara umum di Banten, tetapi juga secara khusus di Kota Cilegon. Asep menjelaskan bahwa syarat utama peserta adalah memiliki komitmen terhadap Nahdlatul Ulama dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), beragama Islam, dan berusia minimal 17 tahun.
Penting untuk dicatat bahwa Banser NU, singkatan dari Barisan Serba Guna NU, bukan hanya sekadar lembaga semi-otonom dari Gerakan Pemuda Ansor, tetapi juga menjadi garda terdepan dalam menjaga kesatuan dan keutuhan NKRI. Dalam pernyataannya, Asep menegaskan bahwa Pengurus Cabang GP Ansor Kota Cilegon akan tetap fokus dan konsisten dalam melaksanakan kaderisasi sebagai bentuk menjaga marwah ahlussunah wal jamaah.
Melalui kegiatan ini, generasi muda Nahdlatul Ulama diajak untuk lebih mendalam dalam penghayatan nilai-nilai NU dan cinta tanah air. Diklatsar menjadi momentum berharga untuk membentuk karakter, semangat gotong-royong, dan kepedulian sosial di tengah tantangan zaman.
Dengan penuh semangat, Banser NU bukan hanya menjadi wadah bagi pemuda NU untuk mengembangkan potensi diri, tetapi juga sebagai bagian integral dari upaya menjaga pluralitas dan keberagaman dalam bingkai NKRI. Diklatsar Banser di Kota Cilegon tidak hanya sekadar pelatihan fisik, melainkan juga sarana memperkuat solidaritas dan semangat kebersamaan di antara peserta.
Sebagai bagian dari upaya menyuarakan semangat kebangsaan, kegiatan ini mencerminkan bahwa pemuda Nahdlatul Ulama siap berkontribusi nyata dalam mewujudkan bangsa yang kuat dan berdaulat. Dengan demikian, Diklatsar Banser di Kota Cilegon bukan hanya merupakan acara rutin, melainkan investasi berkelanjutan dalam membentuk pemuda yang berkualitas, penuh semangat, dan berkomitmen tinggi terhadap keutuhan bangsa.