Cilegon,- Matamedia.co.id,- Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) diadakan di Halaman Kantor Kelurahan Cikerai, Cilegon, pada Rabu (31/01/2023). Lurah Cikerai, Cecep Sukarya, mengungkapkan pentingnya kegiatan ini dalam melahirkan Qori/Qoriah berkualitas di tingkat kota, provinsi, nasional, bahkan internasional.
Menurut Cecep Sukarya, ghiroh fastabiqul Khoirot (selamat berlomba-lomba dalam kebaikan) perlu ditanamkan dalam diri peserta, agar semangat dalam membaca Al-Qur’an tetap terjaga, serta akidah masyarakat terpelihara. “Pentingnya menjaga dan menyiarkan Al-Qur’an sekaligus menggali potensi Qori/Qoriah muda, khususnya di Kelurahan Cikerai dan umumnya di Kota Cilegon,” ucapnya.
Kelurahan Cikerai dikenal memiliki anak-anak muda yang gemar membaca Al-Qur’an dan menjadi Qori/Qoriah hebat. Dewan hakim terdiri dari enam orang, dengan peserta yang pastikan berasal dari masyarakat Kelurahan Cikerai, dapat mewakili hingga tingkat kecamatan dan lebih tinggi.
“Tahfiz, Mortal, dan tilawah menjadi tiga cabang yang dilombakan. Siapa pun yang menjuarai seleksi Tilawatil Qur’an, akan melalui seleksi lebih lanjut,” tambahnya.
Pembinaan STQ didukung oleh pesantren, seperti sekolah SMPIT (RJ) Raudatul Jannah,Al Hanif, dan lembaga pendidikan lainnya. Camat Cibeber Sofan Maksudi menekankan pentingnya membangun sinergi antara pondok pesantren dan sekolah berbasis Islam di kecamatan Cikerai. “Kita perlu membangun peradaban dan melakukan komunikasi dengan LPTQ untuk menguatkan sistem pembinaan di era globalisasi,” ujarnya.
Sofan Maksudi mengajak semua pihak terlibat, terutama LPTQ tingkat kota, untuk membangun komunikasi yang kuat guna mendukung potensi yang ada. Bergabunglah dalam STQ untuk membumikan Al-Qur’an di Kelurahan Cikerai dan Kota Cilegon secara keseluruhan.
“Dengan bersinergi, kita dapat membangun generasi muda yang Qur’ani untuk masa depan yang lebih baik,” pungkasnya.
