Cilegon,- Matamedia.co.id,- Sejak diumumkan akan dibangunnya gedung SMP Negeri 14 Cilegon oleh pemerintah kota Cilegon, wali murid dan siswa-siswi di sekolah tersebut masih harus menumpang di SD Negeri Taman Baru 1 dan 2. Hal ini menimbulkan kegeraman dan kekhawatiran bagi para wali murid yang menginginkan anak-anak mereka belajar di lingkungan yang memadai dan layak.
Seorang wali murid kelas 8 yang enggan disebutkan namanya mengatakan bahwa pembangunan gedung SMP N 14 Cilegon seharusnya sudah dilaksanakan sejak lama. Ia juga merasa prihatin karena jika pembangunan tidak segera dilaksanakan, maka siswa kelas 8 tidak akan dapat menempati SMP N 14 Cilegon dan belum mengikuti sistem KBM (kegiatan Belajar Mengajar) secara Full day school.
Kepala sekolah SMP N 14 Cilegon tidak memberikan komentar ketika dihubungi mengenai hal ini. Sementara itu, Kabid SD dan SMP Dinas pendidikan kota Cilegon, Ahmad Najid, menjelaskan bahwa pembangunan SMP N 14 Cilegon belum dapat dilaksanakan pada tahun ini karena perlu adanya pematangan lahan terlebih dahulu.
“Belum ada rencana pembangunan untuk SMP 14 karena memang lahannya harus matang dulu, prosedur dan kelayakan jalannya serta aksesnya,” jelasnya. Kamis, 9/3/2023.
Najid menambahkan bahwa pembangunan SMP Negeri 14 Cilegon sudah menjadi prioritas pemerintah Kota Cilegon dan akan segera dibangun sesuai dengan aturan dan prosedur yang berlaku.
“Kami juga ingin segera melaksanakannya, tetapi kami tidak ingin melanggar prosedur karena hal tersebut bisa berbahaya. Pembangunan gedung SMP N 14 Cilegon merupakan program pemerintah, dan kami harus taat pada peraturan yang berlaku,” tambah Najid.
Sekarang, wali murid dan siswa-siswi di SMP Negeri 14 Cilegon harus bersabar menunggu pematangan lahan dilakukan sehingga pembangunan gedung dapat dilakukan sesuai dengan aturan dan prosedur yang berlaku. Meskipun begitu, pemerintah kota Cilegon sudah menegaskan bahwa pembangunan SMP Negeri 14 Cilegon adalah prioritas utama dan akan segera dilaksanakan setelah semua persyaratan terpenuhi.
(Priadz)