Cilegon,- Matamedia.co.id,- Maraknya aksi demonstrasi yang terjadi di berbagai daerah menjadi perhatian serius bagi Pemerintah Kota Cilegon. Wali Kota Cilegon Robinsar meminta kepada para pejabat di Lingkungan Pemkot Cilegon untuk tetap berada di Kota Cilegon dalam kurun waktu satu hingga dua minggu ke depan. Imbauan tersebut disampaikannya mengingat situasi dan kondisi yang saat ini masih belum sepenuhnya kondusif.
“Saya minta kepada Bapak Ibu sekalian untuk stay di Cilegon. Kalau memang tidak ada kegiatan yang sangat penting, saya harap tidak ada perjalanan dinas dulu,” tegasnya saat memimpin apel pagi bersama di Halaman Kantor Wali Kota Cilegon, Senin 1 September 2025.
Robinsar mengingatkan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemkot Cilegon untuk lebih berhati-hati dalam bermedia sosial. Ia menegaskan postingan yang tidak penting sebaiknya tidak diunggah, apalagi jika yang berpotensi menimbulkan kegaduhan.
“Kalau tidak penting, tidak usah dibuat postingan, story atau status. Apalagi yang bisa menyentil persoalan yang ramai yang sedang terjadi saat ini,” ujarnya.
Selain itu, Robinsar menghimbau kepada seluruh OPD agar kegiatan yang bersifat seremonial dan terkesan berlebihan untuk sementara dikurangi. Menurutnya, langkah tersebut sebagai bagian dari tanggung jawab pemerintah dalam memberikan contoh yang baik kepada masyarakat.
“Kegiatan yang seremonial, tari tarian yang terkesan hura-hura untuk sementara dikurangi. Kita harus bisa menunjukkan sikap yang bijak agar masyarakat merasa tenang. Kita semua harus menjadi agen perubahan dan menyuarakan kebaikan,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Robinsar turut menghimbau kepada lurah dan camat untuk menginformasikan kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi. Ia menilai keributan yang terjadi biasanya hanya dipicu oleh segelintir oknum yang memanfaatkan situasi.
“Keributan itu biasanya hanya dibuat oleh oknum. Saya minta masyarakat jangan mudah tersulut emosi. Mari kita jaga sama-sama agar Cilegon tetap aman dan kondusif,” katanya.
Tak hanya itu, Robinsar mengingatkan masyarakat untuk lebih bijak dalam menerima informasi, terutama yang bersumber dari media sosial. Ia meminta agar informasi yang belum jelas kebenarannya tidak langsung dipercaya apalagi disebarluaskan.
“Kalau ada informasi hoaks, mari kita sampaikan bahwa itu tidak benar. Jangan ikut menyebarkan, karena bisa menambah keresahan,” jelasnya.
Di akhir sambutannya, Robinsar mengajak seluruh masyarakat untuk berdoa bersama agar Kota Cilegon senantiasa diberikan kedamaian dan ketenteraman. “Sama-sama kita berdoa agar Kota Cilegon dapat selalu diberikan kedamaian, ketenteraman sehingga masyarakatnya bisa hidup aman dan nyaman di Kota cilegon,” pungkasnya.
Sebagai informasi, dalam kegiatan apel pagi tersebut turut dirangkaikan dengan penyerahan secara simbolis Kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada kader puskesmas sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kota Cilegon dalam memberikan perlindungan sosial bagi kader kesehatan yang telah berjasa melayani masyarakat.